Resmi, DPP PDIP Dukung Amar-Hanifah di Pilkada KSB 2024 -->

Resmi, DPP PDIP Dukung Amar-Hanifah di Pilkada KSB 2024

Senin, 05 Agustus 2024, Senin, Agustus 05, 2024

 

Sekretaris DPD PDIP NTB Hakam Ali Niazi (dua kanan) saat menyerahkan SK DPP PDIP untuk mendukung Amar-Hanifah di Pilkada KSB. Tampak Bupati KSB HW Musyaifirin (kiri) dan Ketua DPRD KSB Kaharuddin Umar (kanan).













MATARAM, BL - Pasangan bakal calon bupati (Bacabup) dan bakal calon wakil bupati (Bacawabup) Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) Amar Nurmansyah – Hj. Hanifah Musyafirin (Amar-Hanifah) resmi memperoleh SK dukungan DPP PDIP untuk tampil di Pilkada KSB. 


Surat dukungan DPP PDIP bernomor 1026/KPTS/DPP/VII/2024 itu diserahkan secara langsung oleh Sekretaris DPD PDIP NTB Hakam Ali Niazi disela-sela pelaksanan Rakercabsus dalam rangka pemenangan Pilkada KSB, Senin 5 Agustus 2024.


Wakil Ketua DPD Bidang Pemenangan Pemilu PDIP NTB, HW Musyaifirin menegaskan bahwa terbitnya keputusan DPP PDIP yang ditandatangani langsung Ketua Umum DPP PDIP Megawati Sukarnoputri untuk mendukung Paslon Amar-Hanifah, harus diamankan oleh semua kader PDIP dari tingkat DPC hingga ranting di wilayah KSB. 


"Semua kader wajib bergerak menjalankan instruksi DPP untuk memenangkan pasangan calon yang telah ditetapkan di Pilkada KSB 2024," tegas Musyafirin dalam sambutannya. 


Sementara itu, Sekretaris DPD PDIP NTB Hakam Ali Niazi mengaku bahwa terbitnya SK DPP PDIP untuk mendukung paslon Amar-Hanifah di Pilkada KSB memiliki konsekuensi yakni, jika kader tidak menjalankan instruksi tersebut dengan baik, tentunya akan ada sanksi organisasi. 


"Pastinya, SK DPP ini jika enggak dilaksanakan maka para kader PDIP di KSB siap-siap akan menerima sanksi pemecatan. Jadi SK DPP ini berlaku untuk di Pilgub NTB, yakni kader PDIP harus juga bergerak beriringan memenangkan paslon Rohmi-Firin," kata Hakam. 


Ia meminta bahwa kerja pemenangan untuk Pilkada Serentak di KSB harus dilakukan secara gotong royong oleh semua kader, baik di level eksekutif, legislatif hingga jajaran struktural partai. 


"Kita enggak boleh kerja sendiri-sendiri tapi harus satu komando pararel bersama-sama. Insyaallah kalau kita gotong royong maka kemenangan di Pilgub NTB dan Pilkada KSB akan bisa kita raih secara bersamaan," ujar Hakam. 


Terpisah, Bakal Calon Bupati KSB Amar Nurmansyah mengaku bahwa PDIP adalah parpol pertama yang memberikan model B1-KWK dibandingkan parpol lainnya. 


"Jujur saya terharu atas kepercayaan yang diberikan PDIP pada saya. Insyaallah kepercayaan ini akan saya bayar dengan berjuang ikhlas dan bekerja keras memenangkan Pilkada KSB 2024," tandas Amar yang juga Sekda KSB ini.  (R/L..).

TerPopuler