 |
MATARAM, BL - Mantan Bupati Lombok Tengah (Loteng) dua periode HM Suhaili FT mendatangi Kantor Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) NTB untuk mendaftarkan diri menjadi bakal calon gubernur NTB pada Pilkada 2024, Jumat 3 Mei 2024.
Mengenakan pakaian coklat gelap lengan pendek dan songkok hitam, Suhaili datang ditemani Bakal Calon Wakil Gubernur NTB drg Asrul Sani.
Keduanya datang secara fisik usai mendaftarkan diri melalui http:sicakada.pkb.id (Sistem InformasiCalon Kepala Daerah).
"Alhamdulillah kami datang berdua ini, adalah bukti jika kami serius tampil di Pilgub NTB 2024 dengan melengkapi berkas dan dokumen secara fisik. Serta, mengantarnya secara langsung usai mendaftar secara daring," ujar Suhaili FT.
Ketua Desk Pilkada DPW PKB NTB, Ari Sukra mengatakan bahwa kedatangan Suhaili FT bersama drg. Asrul merupakan satu-satunya figur bakal calon gubernur dan calon wakil gubernur yang datang berpasangan.
"Setelah kami cek berkas pendaftarnya, Pak Suhaili dan Mas Dokter Asrul ini, adalah pendaftar calon gubernur dan calon wakil gubernur yang berpasangan. Dan keduanya, siap kita berikan paraf bahwa pendaftaran telah melengkapi persyaratan," kata Ari.
Sebelumnya, Bupati Lombok Timur periode 2018-2023, HM. Sukiman Azmy juga mendatangi kantor DPW PKB Senin Petang 29 April 2024.
Berikutnya, Gubernur NTB periode 2018-2023 Zulkieflimansyah, dan mantan Duta Besar Indonesia untuk Turki, Lalu Muhammad Iqbal, juga mendatangi kantor DPW PKB NTB untuk mengambil formulir pendaftaran.
Ketua Desk Pilkada DPW PKB NTB, Ari Sukra mengatakan bahwa ada empat bakal calon gubernur yang telah mendaftar langsung ke kantor PKB NTB.
Sedangkan, satu lainnya adalah bakal calon wakil gubernur yakni drg Asrul Sani.
"Tugas kami adalah menerima pendaftaran yang telah melengkapi persyaratan. Untuk kita laporkan ke DPW dan DPP PKB untuk mengikuti proses dan mekanisme berikutnya," ungkap Ari.
Terkait hal ini. Suhaili memastikan bahwa dirinya memiliki kedekatan dengan PKB. Sebab, selama menjadi peserta kontestasi Pilkada, baik di Loteng hingga Pilgub NTB lalu, PKB selalu menjadi parpol yang menjadi kendaraan politiknya.
Karena itu. Mantan Ketua DPD II Partai Golkar ini sedari awal saat berikhtiar maju kembali di Pilgub NTB kali ini, siap mendaftar dan maju melalui PKB untuk melengkapi dukungan parpol lainnya.
"Saya mengucapkan terimakasih kepada PKB yang telah memberikan kesempatan untuk berkhidmat. Yang pasti, InsyaAllah saya dan Mas Dokter Asrul akan siap akan hadir ke DPP untuk memenuhi undangan PKB mengikuti fit and proper test,"tandas Suhaili FT.
PKB sendiri memiliki 6 kursi di DPRD NTB sesuai hasil Pileg 2024. Sementara syarat parpol dan gabungan partai politik yang dapat mengusung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur yakni minimal 13 kursi di DPRD NTB. (R/L..)