FOTO. Hakim Mahkamah Konstitusi (MK) Prof. Dr. Arief Hidayat saat mengisi narasumber seminar nasional dalam rangka Dies Natalis ke-57 FH Unram. |
MATARAM, BL - Hakim Mahkamah Konstitusi (MK) Prof. Dr. Arief Hidayat, mengajak mahasiswa untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa di tengah-tengah keberagaman yang ada agar tidak terpecah belah.
Hal itu dikemukakannya saat menjadi narasumber dalam seminar nasional "Mengembalikan Marwah Mahkamah Konstitusi sebagai The Guardian of The Constitution", dalam rangka Dies Natalis ke-57 FH Unram, Jumat 17 November 2023.
“Jangan melupakan sejarah, kita bisa meraih kemerdekaan, bukan karena dihadiahi tetapi oleh karena hasil perjuangan bangsa Indonesia. Karena persatuan dan tekad kuat bangsa inilah kita bisa merdeka. Maka generasi muda saat ini harus menjaga persatuan itu,” ujar Prof. Arief.
Dalam pemaparan yang mendalam tentang wawasan kebangsaan di lingkungan kampus. Prof Arief menyoroti pentingnya peran generasi muda. Utamanya, mahasiswa dan civitas akademika di lingkungan kampus untuk menjadi agen perubahan yang aktif dalam merawat semangat persatuan.
"Seminar ini menjadi ajang untuk refleksi bersama mengenai peran mahasiswa dan akademisi dalam membangun wawasan kebangsaan yang kuat di lingkungan kampus," kata dia.
Menurut Prof. Arief, melalui pemahaman yang lebih baik tentang keberagaman dan persatuan, tentunya generasi muda dapat menjadi pilar-pilar utama dalam memajukan Indonesia ke arah yang lebih baik.
Sementara itu, Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan FH Unram, Ari Rahmad Hakim Budiawan Firdaus, mengaku, merasa terhormat atas kehadiran Hakim MK dalam seminar yang digelar oleh FH Unram.
"Semoga kita semua bisa meresapi ilmu yang nantinya akan disampaikan oleh Yang Mulia Prof. Arif di seminar ini. Sekali lagi terima kasih dan selamat datang di Universitas Mataram," ungkap dia.
Terpisah, Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof. Dr. Sitti Hilyana, mengaku, Unram saat ini banyak dilirik oleh berbagai institusi, sehingga saat ini banyak ruang-ruang diskusi yang dapat dilakukan dalam membahas berbagai aspek kehidupan masyarakat, terutama di NTB.
Di mana Unram akan berperan hadir di tengah-tengah masyarakat untuk memberikan solusi.
“Dengan hadirnya dua narasumber Yang Mulia Hakim Mahkamah Konstitusi dan juga Prof. Galang pada kesempatan kali ini, tentunya dengan wawasan yang akan dibagikan akan menjadi nuansa baru. Nuansa baru yang bisa dijadikan tema-tema untuk tugas akhir bagi adik-adik mahasiswa, maupun dosen dalam membuat karya ilmiah,” ungkap Prof. Nana panggilan karibnya.
“Kami mohon Prof. Arief agar dapat memberikan kami wawasan tentang bagaimana marwah konstitusi ke depan. Dan melalui seminar nasional ini tentunya adalah ruang ilmiah yang bisa kita pakai untuk diskusi terkait persoalan ilmiah,” sambung dia. (R/L..)