FOTO . Menteri BUMN, Erick Thohir, Gubernur NTB Zulkieflimansyah, Jajaran Direksi Injourney, PT Pengembangan Pariwisata Nusantara Indonesia (ITDC), PT ITDC Nusantara Properti, PT ITDCNusantara Utilitas, dan PT MGPA Nusantara Jaya saat melaunching tiket ARRC dan Moto GP Mandalika tahun 2023 di kantor Kementrian BUMN |
MATARAM, BL - Tiket Asia Road Racing Championship (ARRC) seri keempat dan dua kompetisi balap MotoGP putaran ke-15 yang akan digelar di Sirkuit Internasional Mandalika tahun ini, dapat dibeli oleh penggemar mulai dari 17 Juli.
Direktur Utama (Dirut) Injourney, Dony Oskaria, mengatakan bahwa penugasan kepada MGPA di bawah naungan dan pengawasan ITDC dan InJourney sebagai penyelenggara event ARRC dan juga MotoGP merupakan suatu kebanggaan.
"Hal ini, sekaligus sebuah tanggung jawab besar yang akan dilakukan semaksimal mungkin sehingga dapat berjalan dengan sukses,” kata Dony dalam siaran tertulisnya, Kamis Malam (13/7).
Menurut dia, untuk kompetisi balap ARRC 2023 Mandalika, terdapat beberapa kategori tiket yang tersedia. Tiket kategori festival dengan harga Rp75 ribu, Premium Grandstand A dan B Rp100 ribu, Deluxe Class Rp2 juta, dan Premiere Class Rp2,5 juta.
Sementara itu, tiket untuk MotoGP 2023 Mandalika juga memiliki beberapa kategori tiket yaitu General Admission, Regular Grandstand, Premium Grandstand, Premiere Class, dan Deluxe Class.
Tiket Weekend Pass (Jumat, Sabtu, Minggu) dimulai dengan harga Rp700 ribu hingga Rp2,3 juta. Lalu Daily Pass (Sabtu) dengan harga Rp250 ribu hingga Rp1 juta, Daily Pass (Minggu) dengan harga Rp500 ribu - Rp1,5 juta. Untuk tiket Premiere Class dibanderol dengan harga Rp20 juta, sementara Deluxe Class dihargai sebesar Rp 15 juta.
"Untuk tiket untuk ARRC dan MotoGP 2023 Mandalika dapat dibeli melalui laman resmi https://www.themandalikagp.com atau melalui platform pembelian digital lainnya yaitu MyPertamina, LivinbyMandiri, Tiketapasaja.com, Tiket.com, Mytours, Bookmyshow, Platinum Group," jelas Dony.
Sementara itu, ARRC sendiri merupakan ajang balap motor sport di level Asia Pasifik yang hampir 20 persen total pebalapnya adalah pebalap Indonesia. Sementara, MotoGP sudah dua kali bergulir di sirkuit yang terletak di Praya, Lombok Tengah tersebut.
“Event balap motor internasional ini menjadi wadah memperkenalkan keindahan alam, budaya, dan keramahan masyarakat Lombok Tengah, NTB, serta sebagai magnet bagi investor lokal maupun internasional untuk berinvestasi di kawasan The Mandalika,” jelas
Dony.
Ia berharap melalui pertemuan ini dapat berbagi semangat dan kegembiraan yang datang bersama dengan kompetisi balap motor internasional yang spektakuler ini.
"Mari kita nantikan dan dukung bersama pertarungan luar biasa para pembalap di lintasan Pertamina Mandalika International Circuit,” ungkap Dony Oskaria.
Sementara, Direktur Utama (Dirut) ITDC, Ari Respati, mengatakan, penyelenggaraan event ARRC dan MotoGP TM2023, menjadi komitmen ITDC dan MGPA selaku pengelola sirkuit Mandalika, untuk mempromosikan pariwisata Indonesia, khususnya kawasan The Mandalika kepada pasar internasional.
"Jadi, event balap motor internasional ini menjadi wadah memperkenalkan keindahan alam, budaya, dan keramahan masyarakat Lombok Tengah (Loteng). Serta, sebagai magnet bagi investor lokal maupun internasional untuk berinvestasi dikawasan The Mandalika," tandasnya. (R/L..).