FOTO. Sejumlah personil TNI terlihat antusias mengikuti kegiatan Donor Darah yang digelar PP IKA Unram berkerjasama dengan IKA KSR Unram. |
MATARAM, BL - Ikatan Keluarga Alumni Universitas Mataram (IKA-Unram) bekerjasama dengan IKA-KSR Unram menggelar Gerakan Donor Darah untuk kali pertama.
Acara yang digelar di gedung Sekretariat IKA Unram di Jalan Pemuda, Gomong, Kota Mataram, pada Selasa (23/11) itu, sekaligus untuk memperingati Hari Kebangkitan Nasional tahun 2023.
Ketua Umum Pimpinan Pusat IKA Unram, Hj. Baiq Isvie Rupaeda, mengatakan, bahwa kegiatan Donor Darah yang bekerja sama dengan IKA-KSR Unram, tidak lain merupakan salah satu kegiatan sosial untuk menebarkan kebaikan kepada sesama, tanpa membedakan ras dan golongan.
"Kegiatan ini merupakan wujud aksi nyata dan panggilan kemanusiaan IKA Unram sekaligus memperingati Hari Kebangkitan Nasional tahun 2023," ujar dia.
FOTO. Salah satu alumni Unram terlihat ikut mendonorkan darahnya. |
Donor darah merupakan salah satu kegiatan sosial yang tidak hanya bermanfaat untuk membantu orang lain yang membutuhkan transfusi darah tetapi juga untuk pendonor itu sendiri.
Ada beberapa manfaat donor darah bagi penerima dan pendonor, di antaranya adalah bagi penerima bisa menyelamatkan tiga nyawa, membantu korban kecelakaan yang banyak kehilangan darah, dan sebagainya.
Sedangkan, bagi pendonor manfaatnya adalah menurunkan risiko penyakit jantung, menurunkan kadar zat besi dalam tubuh, melancarkan sirkulasi darah, dan sebagainya.
FOTO. Salah satu panitia kegiatan Donor Darah IKA Unram juga ikut mendonorkan darahnya. |
Akan tetapi tidak semua orang dapat memberikan dan menerima darah. Semua ada proses pemeriksaan terlebih dahulu untuk memastikan pendonor dalam kondisi yang fit.
Di mana, bagi penerima donor pemeriksaan diperlukan untuk mengetahui apakah darah yang didonorkan sudah sesuai dengan yang dibutuhkan.
FOTO. Wakil Ketua Umum PP IKA Unram Dr. Rosiady Sayuthi saat memantau langsung pelaksanaan kegiatan Donor Darah di gedung Sekretariat IKA Unram. |
Acara donor darah dimulai pada pukul 08.00-selesai dengan jumlah pendaftar sebanyak 58 orang. Namun yang berhasil lolos untuk menjadi pendonor darah sebanyak 44 peserta.
Beberapa penyebab belum berhasil lolos untuk donor darah yaitu HB rendah/tinggi, tekanan darah rendah, dan beberapa alasan lainnya.
"Yang pasti, IKA Unram akan selalu bergerak untuk menyatukan seluruh keluarga besar Alumni Unram dan aktif, solid dan guyub dalam kerangka rumah bersama, yakni, IKA Unram," tandas Isvie Rupaeda. (R/L..)