FOTO. Ketua dan Sekretaris DPC PDIP Kota Mataram, jajaran Fraksi PDIP DPRD Kota Mataram saat menghadiri ziarah Makam Bung Karno di Blitar, Provinsi Jawa Timur (Jatim). |
MATARAM, BL - Pengurus DPC dan Fraksi PDIP DPRD Kota Mataram turut serta bersama ratusan kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) NTB berziarah ke makam proklamator sekaligus Presiden RI pertama Soekarno atau Bung Karno di Blitar, Jawa Timur, Sabtu (11/3) kemarin.
Ketua DPC PDIP Kota Mataram, Made Slamet mengatakan, spirit perjuangan melalui ziarah makam Bung Karno, adalah sarana pihaknya menanamkan semangat dan nilai juang kepahlawanan pada para kader partai.
Mengingat, kekompakan adalah salah satu modal kunci, untuk kader PDIP di Kota Mataram dapat meraih target delapan kursi yang sudah ditetapkan oleh DPD PDIP NTB.
"Dengan kenaikan tiga kursi di Pemilu 2024, tentu ini bukan pekerjaan mudah. Maka, semangat untuk para kader. Utamanya, para pengurus DPC, dan Fraksi PDIP DPRD Mataram untuk lebih fokus dan bahu membahu untuk kompak menjadi kunci dalam memenangkan pertarungan di Pemilu 2024," ujar Made Slamet pada Berita Lombok.
Menurut Anggota DPRD NTB itu, jika merujuk pada amanat kongres PDIP di Bali beberapa waktu lalu, tentunya kunci dan modal untuk kemenangan hattrick atau menang tiga kali PDIP secara berturut-turut di Pemilu 2024, baik Pileg maupun Pilpres, adalah hanya dengan kekompakan dan kesolidan kader partai.
"Dengan kita ke Makam Bung Karno di Blitar, tentunya spirit perjuangan beliau (Bung Karno) harus terus digelorakan. Disitu, kita berkewajiban sebagai pengurus adalah menjadi mata dan telinga bagi partai untuk mendengarkan jeritan hati rakyat," tegas Made Slamet.
"Prinsip, menangis dan tertawa bersama rakyat yang sudah Ibu Megawati perintahkan dan Ketua DPD PDIP NTB ingatkan, harus terus dijadikan acuan oleh kader PDIP di Kota Mataram untuk bertempur dan bekerja hingga Pemilu 2024," sambung dia menjelaskan.
Made optimis, kegiatan ziarah ini sebagai ajang kekompakan kader PDIP Mataram sebelum bertempur dalam Pemilu 2024, akan bisa membuat semangat para kader PDIP di Mataram kian tumbuh meningkat.
"Kota Mataram pernah menjadi pemenang Pemilu tahun 1999. Dan selanjutnya, di pemilu berikutnya kita selalu pada posisi urutan kedua dan ketiga. Maka Sudah waktunya di 2024 rebut kembali kemenangan di Kota Mataram," ungkap Made Slamet.
Sementara itu, Ketua Fraksi PDIP DPRD Kota Mataram, Nyayu Ernawati, mengatakan ziarah ke makam proklamator ini sebagai upaya dalam meningkatkan spirit kejuangan para pengurus dalam menyongsong Pemilu 2024
"Ziarah ini, adalah kami. Nantinya bisa mentransfer nilai-nilai kejuangan dan nasionalis dari Bung Karno sebagai modal dalam menjalankan tugas-tugas kepartaian. Apalagi, target delapan kursi di Pemilu 2024, cukup berat tapi dengan kesolidan setiap pengurus dan kader partai, maka hal itu akan bisa dilakukan," tandas Nyayu Ernawati. (R/L..)..