MATARAM, BL - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi NTB mengikuti peluncuran Kirab Pemilu 2024 yang dilakukan KPU RI secara daring, Selasa Sore (14/2).
Kirab dilakukan dalam rangka setahun menuju hari pemungutan suara. Sejauh ini, acara dilakukan serentak di 7 wilayah di Indonesia dengan pusat acara di Jakarta. Seluruh anggota KPU RI juga tersebar di 7 titik tersebut.
Di mana, Mochammad Afifuddin di KIP Aceh, Parsadaan Harahap di KPU Kota Batam Provinsi Kepri, August Mellaz di KPU Provinsi Kalimantan Barat, Idham Kholik di KPU Kalimantan Utara, Bernad Dermawan di KPU Kabupaten Morotai Provinsi Maluku Utara, Betty Epsilon Idroos di KPU Provinsi NTT, dan Yulianto Sudrajat di KPU Provinsi Papua.
"Untuk NTB mengikuti Kirab bersama Provinsi NTT. Teknisnya, setelah dari NTT, api itu masuk ke Kabupaten Bima, Kota Bima, Dompu, Sumbawa, KSB di Pulau Sumbawa. Selanjutnya, bergerak ke Pulau Lombok. Di mulai dari Kabupaten Lombok Timur (Lotim), Lombok Tengah (Loteng), Kabupaten Lombok Utara (KLU), Lombok Barat (Lobar) dan Kota Mataram," jelas Ketua KPU NTB Suhardi Soud pada wartawan di sela-sela Peluncuran Kirab Pemilu tahun 2024 Setahun Menuju Hari Pungutan Suara di salah satu hotel berbintang di Mataram.
Menurut Suhardi, kegiatan kirab pemilu ini, tidak lain menunjukkan keseriusan jajaran KPU. Mulai tingkat pusat, provinsi dan kabupaten/kota untuk menuntaskan semua tahapan pemilu. Mulai peserta pemilu, penentuan dapil, coklit yang sedang dikerjakan, hingga Verfak balon DPD.
"Untuk balon DPD yang sudah lulus Verfak dan dinyatakan memenuhi syarat. Mereka akan melakukan pendaftaran pencalonan pada April-Mei. Jadi, rangkaian tahapan yang sudah ada itu, adalah tanda KPU siap untuk menyelenggarakan Pemilu 2024," kata dia.
Ia memastikan, bahwa Pemilu 2024 kali ini, juga menjadi sarana integritas bangsa. Di mana, pesta demokrasi itu, harus menyatukan semua komponen dan elemen bangsa.
"Di pemilu, semua harus solid. Makanya, tadi kenapa di pilih titik kirab dari Sabang sampai Papua. itu adalah cara KPU untuk menyolidkan masyarakat ujung timur dan barat dalam bingkai pemilu," tandas Suhardi Soud. (R/L..).