Foto. Ir Made Slamet MM. |
MATARAM, BL - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Kota Mataram membagikan 1.000 bendera partai gratis pada pengurus PAC, ranting dan anak ranting untuk menyambut perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-50 PDIP yang akan digelar pada 10 Januari 2023.
Ketua DPC PDIP Kota Mataram Ir Made Slamet mengatakan, pembagian bendera partai adalah upaya pihaknya untuk menyolidkan gerakan seluruh kader partai untuk seiring dan seirama dalam memeriahkan HUT emas partai tahun ini.
Terlebih, DPP sudah menargetkan pada pemilu 2024, partai harus bisa menang hattrick.
"Jadi, untuk dapat mengusung target itu, tentunya kami harus bisa membekali para kader di tingkat akar rumput di wilayah Kota Mataram untuk memasang bendera di rumah dan kantor mereka masing-masing. Dengan demikian, simbol kebesaran partai bisa dapat terpatri dihati sanubari para kader," ujar Made pada Berita Lombok.net, Selasa Malam (3/1).
Anggota DPRD NTB itu, mendaku bahwa target DPP yang sudah digariskan oleh Ketua Umum Hj Megawati Soekarno Putri dan terus di ingatkan oleh Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi NTB H. Rachmat Hidayat, wajib dan mutlak disukseskan oleh seluruh kader partai.
Apalagi, lanjut Made, dengan bendera partai sudah dikibarkan, maka hal itu mengandung sebuah filosofi bahwa perjuangan itu harus sudah digelorakan sejak mereka dibagikan hingga bendera partai dikibarkan..
"Jika bendera sudah dikibarkan, pantang kita kendor untuk diam tanpa gerakan. Tapi bendera itu, adalah alat simbol perjuangan untuk kita bersatu padu dan solid bergerak dalam satu barisan hingga saat pemilu legislatif (Pileg) dan Pilpres 2024," tegas Made Slamet.
*Dihadiri Presiden Jokowi
FOTO. Presiden Jokowi saat meresmikan Bendungan Beringin Sila di Kabupaten Sumbawa, beberapa hari lalu. Di sela-sela meresmikan Bendungan Presiden didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyempatkan panen ikan di bendungan setempat. |
Sementara itu, Sekjen PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menyampaikan kisi-kisi soal acara HUT ke-50 PDIP yang akan digelar pada 10 Januari 2023 mendatang. Hasto mengatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan turut hadir di acara tersebut.
Hal ini disampaikan Hasto saat konferensi pers secara daring bertajuk 'Refleksi Akhir Tahun 2022 dan Harapan Menuju Tahun 2023', Jumat (30/12).
"Nantinya berkenan untuk meliput seluruh rangkaian hari ulang tahun (HUT) PDI Perjuangan yang ke-50 yang akan dilakukan pada 10 Januari 2023," kata Hasto mengakhiri konferensi pers tersebut.
Hasto mengatakan acara itu akan dimulai sejak pukul 09.00 WIB. Dia menyampaikan Jokowi bakal hadir di acara HUT partai berlogo banteng moncong putih ini.
"Dimulai dari jam 9 pagi dan juga akan dihadiri oleh Bapak Presiden Jokowi," ujarnya.
*Tak Jadi Digelar di GBK
FOTO. Sekjen Hasto Kristiyanto. |
Sebelumnya PDIP menyampaikan lokasi penyelenggaraan acara HUT. Hasto mengatakan mulanya acara HUT digelar di Stadion GBK namun ada kendala.
"Ketika ada larangan dari Menpora bahwa Stadion utama GBK tidak boleh dipakai, dan hal tersebut berlaku umum, saya langsung melaporkan kepada Ibu Megawati, dan arahan beliau, kami langsung memindahkan rencana Peringatan HUT PDI Perjuangan ke-50 tahun depan, ke Kemayoran," ujar Hasto.
Hasto menegaskan PDIP memindahkan acara dari GBK ke Kemayoran karena taat azas, hukum dan konstitusi. Dia mengatakan pihaknya tidak berupaya melakukan lobi agar HUT PDIP bisa digelar di GBK.
"Kami itu parpol yang diajarkan untuk taat azas, taat hukum dan konstitusi. Jadi kami tidak lantas menggunakan kekuasaan atau melobby, untuk mengubah aturan. Kami dengan kesadaran taat hukum, memindahkan acara HUT partai yang hanya 50 tahun sekali. Padahal GBK memiliki sejarah yang begitu penting," tandasnya. (R/L..).