 |
FOTO. Kadis Nakertrans NTB Gede Putu Aryadi (tengah) saat mencanangkan kegiatan Bulan K3 berlangsung di halaman Kantor Disnakertrans setempat. |
MATARAM, BL - Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi NTB, bersama Serikat Pekerja/Serikat Buruh, Asosiasi Pengusaha, Pimpinan Perusahaan/Badan Usaha dan Stakeholder terkait lainnya melaunching kegiatan Bulan K3 Tingkat Provinsi NTB.
Pencanangan kegiatan Bulan K3 berlangsung di halaman Kantor Disnakertrans setempat, Senin (16/1).
Nantinya, peringatan Bulan K3 Nasional Tahun 2023 yang biasa digelar setiap tanggal 12 Januari hingga 12 Februari untuk wilayah NTB akan mengangkat tema, yakni "Pengamalan Budaya K3 adalah Kunci mewujudkan pekerja sehat Sejahtera, Usaha produktif dan NTB Gemilang".
Di mana, puncak acara akan dipusatkan di Sirkuit MotoGP di KEK Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah (Loteng) pada 9 Februari mendatang.
"Kita rencanakan puncak acara peringatan Bulan K3 Nasional Tahun 2023, sekaligus untuk menyambut dan menyukseskan WSBK yang akan digelar awal bulan Maret 2023," ujar Kadisnakertrans NTB, Gede Putu Aryadi pada wartawan.
Mantan Kadis Kominfotik NTB itu, mendaku bahwa Gubernur NTB, Zulkieflimansyah bersama Menteri Ketenagakerjaan RI, Dr. Ida Fauziyah, serta pejabat pusat dan daerah lainnya akan hadir dalam kegiatan puncak K3 Nasional itu.
Karena itu, sebagai rangkaian mengisi Bulan K3 Nasional itu, pihaknya telah mengagendakan lebih dari 25 kegiatan produktif yang bukan hanya melibatkan pekerja dan perusahaan.
Namun juga masyarakat umum. "Selama satu bulan ini, berbagai kegiatan yang berdimensi pembangunan budaya kerja berbasis K3 akan digelar, sehingga nantinya seluruh aspek masyarakat dapat memahami pentingnya K3 dan ikut membudayakan K3 dalam kesehariannya," jelas Kabid Pengawasan Ketenagakerjaan, Hj. Nina Triana dalam laporannya.
Ia merincikan sebanyak 25 kegiatan produktif yang digelar, yakni pemberian penghargaan; gerakan terpadu Sosialisasi dan Edukasi Zero Unprosedural Penempatan PMI menyasar Desa dan Dusun.
Selanjutnya, Pameran K3 (Alat Pelindung Diri SNI); seminar K3, lomba cepat tepat K3 antar perusahaan, lomba lingkungan kerja antar perusahaan, aksi sosial K3 (pemeriksaan gratis untuk pekerja rentan se-NTB), Lomba Senam pekerja sehat (antar perusahaan), lomba aplikasi JMO untuk daftar kerja mandiri (antar perusahaan), demo produk-produk PMI Purna binaan, donor darah, lomba tenis meja (lingkup Disnakertrans dan perusahaan).
Berikutnya, lomba terompah (lingkup Disnakertrans), senam masal, sepeda santai, jalan santai, penilaian penghargaan K3 (pemeriksaaan Zero Accident dan Covid-19), pemeriksaan atau pengujian objek K3, pemeriksaan tenaga kerja (gratis), pengukuran dan pengujian lingkungan kerja, penanganan kasus-kasus kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja, konsultasi Hubungan Industrial, dan layanan pengaduan ketenagakerjaan.
“Bulan K3 tahun 2023 harus diisi berbagai kegiatan yang inspiratif dan memotivasi perusahaan agar lebih sadar pentingnya K3 di lingkungan kerja," tegas Kadis Nakertrans NTB, I Gede Putu Aryadi.
Menurut dia, pelaksanaan Bulan K3 bukan hanya seremoni semata, melainkan harus dijadikan momentum untuk edukasi dan membangun kesadaran kolektif akan pentingnya Keselamatan dan Kesehatan kerja ( K3) sebagai budaya dan kebutuhan semua pihak.
“Mari kita manfaatkan momentum Bulan K3 ini dengan kegiatan-kegiatan produktif yang dapat memotivasi tidak hanya pekerja dan perusahaan, tetapi juga masyarakat untuk aktif dan sadar akan pentingnya K3,” ungkap Gede.
Hadirnya berbagai event internasional di NTB, lanjut dia, tentu akan membawa banyak tamu baik dari dalam maupun luar negeri yang otomatis akan memberikan kontribusi dalam perekonomian masyarakat.
Contohnya Bulan Maret 2023 nanti akan berlangsung WSBK di Sirkuit Mandalika. Karena itu, pemerintah dan seluruh stakeholder terkait harus memastikan seluruh proses yang berlangsung baik sebelum, ketika dan sesudah event dapat berlangsung dengan baik dan aman.
"Sebelum Sirkuit Mandalika di clear-kan untuk pelaksanaan WSBK bulan Maret nanti, puncak Bulan K3 akan dilaksanakan pada tanggal 9 Februari 2023 di ITDC Mandalika yang akan dihadiri oleh Ibu Menteri Ketenagakerjaan RI. Pada acara Puncak tersebut, akan diserahkan 15 penghargaan zero accident kepada perusahaan yang telah memenuhi persyaratan dan 8 penghargaan untuk perusahaan yang telah mengikuti protokol Covid-19," tandas Gede Putu Aryadi. (R/L...).