MATARAM, BL - Dinas Sosial Provinsi NTB menyalurkan bantuan beras sebanyak 1.988 kilogram bagi warga terdampak cuaca ekstrem di wilayah pesisir Kota Mataram.
Bantuan kebutuhan pokok untuk keperluan nelayan sepanjang pantai di Kota Mataram yang terdampak abrasi dan gelombang besar yang merusak lapak usaha, rumah makan dan rumah tinggal di Lingkungan Bintaro, Pondok Perasi, Pantai Penghulu Agung sampai Mapak, diserahkan Kepala Dinas Sosial NTB H. Ahsanul Khalik (AKA) pada Lurah Bintaro dan Lurah Mapak, Senin (26/12).
Ahsanul mengatakan, bahwa penyaluran bantuan beras tersebut adalah langkah pihaknya menindak lanjuti perintah Gubernur Zulkieflimansyah yang sudah datang menyapa warga terdampak cuaca ekstrem di sepanjang pesisir pantai di Kota Mataram pada Minggu malam (25/12).
"Nantinya, bantuan kebutuhan dasar ini akan kita pasok selama 10 hari kedepan. Yang pasti, semua korban terdampak cuaca ekstrem dan para nelayan yang tidak bisa melaut akan fokus kita perhatikan dengan seksama," tegas Ahsanul pada Berita Lombok.net melalui pesan WhatsAppnya.
FOTO. Personil Dinsos NTB saat menurunkan paket bantuan beras bagu warga pesisir pantai di Kota Mataram yang terdampak cuaca ekstrem. |
Menurut Ahsanul, kendati bantuan yang diberikan merujuk pada data yang diberikan oleh pemerintah kelurahan di lokasi terdampak cuaca ekstrem di pesisir pantai di Kota Mataram.
Namun, mantan Camat Cakranegara itu, memastikan siap memberikan bantuan lagi manakala ada warga yang belum terkover dalam data yang ada saat ini.
"Pastinya, kalau masih kurang agar segera dilaporkan, karena Pak Gubernur dan Ibu Wakil Gubernur menjadikan atensi khusus bagi warga terdampak pada pesisir Pantai Ampenan. Ini karena, mereka dalam kondisi tidak bisa melaut," tandas Ahsanul Khalik. (R/L..).