MATARAM, BL - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, poin-poin kesepakatan antara pemerintah Indonesia dengan federasi sepak bola internasional (FIFA) akan dijadikan momentum perbaikan untuk sepak bola Tanah Air.
Mantan Wali Kota Solo ini pun berharap kesepakatan yang ada bisa memacu sepak bola Indonesia menjadi lebih baik ke depannya.
"Kita jadikan kesepakatan ini sebagai momentum perbaikan sistem persepakbolaan Indonesia agar sepak bola Indonesia menjadi kebanggaan nasional dan tampil lebih baik lagi di masa yang akan datang," ujar Jokowi di Istana Merdeka dalam siaran tertulisnya, Rabu (19/10).
Diketahui, Presiden Jokowi bertemu Presiden FIFA Gianni Infantino di Istana Merdeka, pada Selasa siang.
Dalam pembicaraan bersama tersebut keduanya menyepakati lima hal soal sepak bola Indonesia.
FOTO. Presiden FIFA menyempatkan bermain sepakbola usai bertemu Presiden Jokowi |
Lima poin kesepakatan itu disampaikannya dalam keterangan pers Jokowi bersama Gianni Invantino di Istana Merdeka usai pertemuan.
"Hari ini saya bertemu dengan Presiden FIFA Mr. Gianni Infantino dan tadi kami telah melakukan pembahasan penting mengenai sepak bola Indonesia pasca-tragedi di Malang 1 Oktober 2022," ujar Jokowi.
"Kami berdiskusi secara detail dan dalam pertemuan itu Presiden FIFA mengungkapkan rasa duka dan simpati mendalam kepada keluarga korban dan menyampaikan kepeduliannya atas tragedi yang terjadi," katanya lagi.
Jokowi lantas mengungkapkan, poin pertama kesepakatan adalah tragedi Kanjuruhan agar menjadi pelajaran yang sangat penting bagi persepakbolaan Indonesia dan juga bagi dunia sepak bola internasional.
"Jangan sampai kejadian ini terulang kembali. Jangan sampai kegembiraan penonton pertandingan sepak bola berujung pada duka dan malapetaka," kata Jokowi menegaskan.
Poin kedua, pemerintah dan FIFA bersepakat melakukan tranformasi sepak bola Indonesia secara menyeluruh.
Berkaitan dengan hal ini, kedua pihak memastikan semua aspek pertandingan berjalan sesuai dengan standar keamanan yang ditetapkan oleh FIFA.
"Baik pemain maupun penonton harus terjamin keamanan dan keselamatannya," ujar presiden.
Poin ketiga, pemerintah dan FIFA sepakat mengkaji kembali kelayakan stadion dan juga menerapkan teknologi untuk membantu mitigasi aneka potensi yang membahayakan penonton maupun pemain.
Poin keempat, pemerintah bersama FIFA bersepakat untuk memastikan pertandingan piala dunia U20 di Indonesia dapat berjalan baik.
"Semua segi persiapan sampai dengan pelaksanaannya harus dipastikan berjalan sesuai dengan standar FIFA dan ditangani secara baik secara profesional," ujar kepala negara.
Poin kelima, pemerintah dan FIFA sepakat untuk secara bersama-sama mengkaji ulang para pemangku kepentingan persepakbolaan Indonesia
Sebab, pemerintah bersama dengan FIFA ingin memastikan proses transformasi sepakbola Indonesia berjalan sesuai dengan standar yang ditetapkan.
Sementara itu, Presiden FIFA Gianni Infantino mengatakan, prioritasnya ketika datang ke Indonesia adalah mereformasi sepak bola di Tanah Air.
Selain itu, FIFA juga akan fokus soal pengoperasian stadion dan infrastruktur sepak bola di Indonesia.
"Prioritas pertama kami ketika kami datang ke sini ketika kami bekerja di di Indonesia, kami memang harus mereformasi sepak bola di negara ini. Ini adalah negara sepak bola. Ini adalah negara di mana sepak bola adalah gairah bagi lebih dari ratusan juta orang," ujar Gianni Infantino.
Kemudian, FIFA juga akan mendatangkan ahli untuk membantu memberi masukan soal infrastruktur stadion sepak bola Indonesia.
Pasalnya, kata Gianni Infantino, tragedi di Stadion Kanjuruhan salah satunya disebabkan kondisi infrakstruktur.
FOTO. Menteri BUMN Erick Thohir saat bertemu Presiden FIFA, beberapa hari lalu. |
*Langkah Positif
FOTO. Gita Suwondo. |
Pengamat olahraga dan sepak bola Gita Suwondo menilai kedatangan Presiden FIFA, Gianni Infantino, ke Indonesia terkait tragedi Stadion Kanjuruhan merupakan langkah positif untuk memperbaiki sepak bola Tanah Air.
"Langkah pemerintah melalui lobi Erick Tohir untuk menggandeng FIFA ke Indonesia dalam melakukan pembenahan total sepak bola nasional sudah sangat benar," kata dia melalui keterangan tertulis yang diterima, Rabu Malam (19/10)
Diharapkan dengan kedatangan Gianni ke Indonesia, kejadian di Stadion Kanjuruhan tidak akan pernah terjadi lagi, harap dia.
Kejadian di Stadion Kanjuruhan menjadi pelajaran yang penting bagi semua pihak. Tidak hanya untuk polisi, namun juga bagi Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI), PT Liga Indonesia Baru, klub bola, suporter dan pemangku sepak bola lainnya.
Menurut dia, upaya atau lobi yang dilakukan Erick Thohir kepada Gianni Infantino juga untuk menyelamatkan Indonesia agar tetap bisa menjadi tuan rumah Piala Dunia U20 pada tahun 2023.
"Lobi ini untuk menyelamatkan sepak bola nasional. Sebab, Indonesia memiliki banyak talenta muda yang berpotensi besar mengharumkan nama bangsa dan negara," ujarnya.
Sebelum FIFA datang ke Indonesia, Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) sudah membuat dan menyerahkan rekomendasi perbaikan sepak bola Indonesia ke Presiden Jokowi.
Presiden FIFA saat bertemu Ketua Umum PSSI |
Salah satu rekomendasi yang dikeluarkan TGIPF ialah menuntut PSSI bertanggung jawab atas jatuhnya korban jiwa di Stadion Kanjuruhan. Rekomendasi yang dibuat dinilai sudah bagus. Namun, untuk menjalankan rekomendasi itu dinilainya tidak akan mudah.
Alasannya, PSSI terikat statuta FIFA yang melarang intervensi pemerintah dalam sepak bola di suatu negara. Jika PSSI mengadu ke FIFA mengenai adanya intervensi pemerintah, maka akan membuat Indonesia mendapat sanksi dari FIFA.
"Kalau ada pergantian pengurus PSSI harus dilakukan di KLB," ujar dia.
Terakhir, ia meminta agar pemerintah menjalankan seluruh rekomendasi FIFA. Salah satu rekomendasinya ialah membuat stadion sepak bola yang menyediakan satu tempat duduk bagi satu orang penonton.
"Tujuannya untuk menjamin keamanan agar tidak terjadi kelebihan penonton," tandas dia. (R/L..).