MATARAM, BL - PT PLN NTB memberikan bantuan sebanyak delapan unit sepeda listrik untuk menunjang kegiatan pariwisata di Desa Tete Batu, Kecamatan Sikur, Kabupaten Lombok Timur (Lotim).
Hal itu menyusul wilayah yang berada pada ketinggian 600 Mdpl itu, masuk menjadi nominasi Best Tourism Village 2021 melalui United Nation World Tourism Organization Village UNWTO
Saat penyerahan bantuan kendaraan yang bersumber melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) itu, tampak hadir Kepala Dinas Pariwisata Lotim, Iswan Rahmadi.
Menurut dia, pihaknya menyambut baik program TJSL PLN itu. Sebab, hal itu, dirasa sangat membantu akselerasi dan pengembangan Desa Tete Batu sebagai daerah tujuan wisata di Kabupaten Lombok Timur.
“Program ini sejalan dengan konsep pengembangan desa wisata yang berbasis kepada lingkungan yang indah dan asri. Program dari PLN ini akan membangun lingkungan yang hijau. Ada Tourism Information Center juga yang akan berfungsi sebagai pusat informasi yang akan memberikan informasi kepada pengunjung," jelas Iswan, Rabu (28/9).
Ia berharap kolaborasi yang telah terjalin antara pemerintah dengan seluruh pihak terkait tidak hanya berhenti sampai di sini, untuk dapat menjadikan Lombok Timur lebih baik dan lebih maju.
“Kami sangat berharap sinergi ini akan terus berlanjut. Terdapat 94 desa wisata di Lombok Timur. Saya kira program ini akan mengawal semangat kita untuk meningkatkan kualitas desa wisata di NTB," kata Iswan.
Sementara itu, Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Green Rinjani, Sarjaya, mengatakan, bantuan yang diberikan oleh PLN akan dapat menambah daya jual pariwisata di Desa Tete Batu.
“Sepeda listrik ini juga akan memberikan dampak positif pada masyarakat. Perekonomian akan meningkat. Masyarakat dan pelaku wisata akan berkolaborasi mengelola pariwisata di sini," ungkap dia.
Sarjaya mendaku, bahwa Pokdarwis yang dipimpinnya telah memiliki rencana untuk mengembangkan desa yang masuk dalam nominasi nominasi ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia Tahun 2021.
Apalagi, lanjut dia, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno sempat berkunjung ke wilayah itu.
"Adanya bantuan sepeda listrik ini, akan menjadi salah satu tambahan untuk paket wisata, berupa bersepeda berkeliling desa dengan menggunakan sepeda listrik untuk meningkatkan kunjungan wisatawan," kata Sarjaya.
Pihaknya, mengucapkan terima kasih kepada PLN yang telah memberikan fasilitas penunjang untuk kelompoknya. Dirinya juga berharap PLN dapat terus memberikan support untuk pengembangan pariwisata di Desa Tete Batu.
“Terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada kami. Tentu akan kami jaga supaya wisata di Desa Tete Batu dapat terus berkembang," ujar Jaya.
Terpisah, Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan Mataram, Wiedhyarno Arief, menjelaskan, bahwa bantuan yang diberikan kali ini merupakan salah satu kontribusi PLN untuk peningkatan dunia pariwisata melalui ekosistem kendaraan listrik.
Sebab, tak hanya sepeda listrik, bantuan senilai Rp 160 juta juga diberikan dalam bentuk pembangunan Tourism Information Center, lahan parkir dan juga perlengkapannya.
Wiedhy juga mengatakan, pihaknya juga siap membantu pengembangan infrastruktur di Desa Tete Batu apabila diperlukan, yakni dengan pemanfaatan FABA (Fly Ash Bottom Ash), limbah batu bara dari pengoperasian Pembangkit Listrik Tenaga Uap Jeranjang.
“Kami punya FABA yang bisa diperoleh secara gratis. Langsung saja datang ke PLTU Jeranjang di Taman Ayu dan masyarakat bisa menggunakannya untuk batako, stabilisasi tanah, dan beberapa kontruksi bangunan yang lain," ungkap Wiedhy.
Ia berharap, seluruh pihak dapat semakin bersinergi untuk mengkampanyekan pembentukan ekosistem kendaraan listrik yang terintegrasi dalam upaya mewujudkan Net Zero Emision untuk NTB di tahun 2050, yang dapat menjadi daya tarik wisata di Desa Tete Batu.
“PLN tentunya tidak bisa sendiri. Dukungan dari seluruh pihak dan stakeholder sangat diperlukan untuk mewujudkan Net Zero Emission sebagai salah satu upaya terhadap transisi energi," papar Wiedhy.
Selain penyerahan bantuan TJSL, Wiedhy juga akan bersinergi dengan perangkat terkait untuk menjadikan tiga desa di Kec. Sikur yaitu Desa Tete Batu, Desa Tete Batu Selatan dan Desa Kembang Kuning untuk menjadi desa 100% dengan pelanggan pra bayar. (R/L..)