FOTO. Puluhan santri dan jamaah NU di Yayasan Pondok Pesantren Al-Hikam NU Montor Sugia Montor Sugia, Toya, Kecamatan Aikmel, Kabupaten Lombok Timur, tengah melakukan doa bersama untuk Ketua DPRD NTB dan Ketua Umum DPP Golkar Airlangga Hartarto |
MATARAM, BL - Sejumlah partai politik di Provinsi NTB terus mencari dukungan kepada masyarakat menjelang pemilihan umum (pemilu) 2024. DPD Golkar NTB, menjadi salah satu partai politik yang melakukan pendekatan kepada sejumlah tokoh dan ulama.
Dibawah komando Ketua DPRD NTB Hj. Baiq Isvie Rupaeda yang juga menjabat Wakil Ketua DPD Golkar, Partai Golkar terus mendapat dukungan dari kalangan santri dan pesantren.
Kali ini, pada kegiatan Zikir dan Istighosah santri dan jamaah NU di Yayasan Pondok Pesantren Al-Hikam NU Montor Sugia Montor Sugia, Toya, Kecamatan Aikmel, Kabupaten Lombok Timur (Lotim), misalnya Partai Golkar dan Airlangga kembali mendapat dukungan dan doa dari para kiai dan santri.
“Partai Golkar ini bagi kami adalah seperti sahabat yang tak mungkin bisa dipisahkan, sejarah Partai Golkar khususnya Partai Golkar di Lotim, tidak terlepas dari keberadaan pondok pesantren,” ujar Ketua Pemuda NU Kecamatan Aikmel, M.Subhan, Sabtu (6/8).
FOTO. Ketua DPRD NTB Hj. Baiq Isvie Rupaeda saat meninjau pembangunan masjid ditemani sejumlah kader Golkar Kabupaten Lotim |
Dihadapan Isvie, Subhan mengucapkan terima kasih atas kontribusi Ketua DPRD NTB pada kalangan ponpes, santri hingga masyarakat di Kabupaten Lotim, utamanya Kecamatan Aikmel selama ini.
Untuk itu, pihaknya memastikan akan memberikan dukungan penuh kepada Golkar untuk kembali bisa menang dalam Pemilu 2024. Termasuk, mendoakan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menjadi Presiden 2024 mendatang.
"Karena ini adalah murni aspirasi masyarakat dan jamaah NU di Kecamatan Aikmel, Insya Allah, kami akan segera menindak lanjutnya dengan memberikan buku saku tentang Ketum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto ke Pemuda NU setempat," jelas Ketua PK Partai Golkar Kecamatan Aikmel, Aprikusuma di sela-sela kegiatan itu.
FOTO. Hj. Baiq Isvie Rupaeda |
Sementara itu, Ketua DPRD NTB Hj. Baiq Isvie Rupaeda, menegaskan, santri dan pondok pesantren harus percaya diri untuk terlibat dalam mengelola bangsa ini.
Sebab, Isvie yang sejak awal dibesarkan sebagai kader NU memastikan, tidak akan melupakan jasa organisasi dan ponpes dibawah NU di Kabupaten Lotim. Karenanya, ia akan berkomitmen akan membantu perkembangan dan kemajuan santri hingga ponpes di wilayah kelahirannya tersebut.
“Saya mengajak santri termasuk pondok pesantren terus bergerak dan berinovasi demi masa depan bangsa,” tandas Isvie Rupaeda. (R/L..).